Sebagai salah satu rangkaian acara National Chemistry Fair 2024, Himpunan Mahasiswa Departemen Pendidikan Kimia UNY mengadakan seminar nasional pada hari Sabtu, 9 Maret 2024. Acara yang diselenggarakan di Lantai 4 Gedung IDB FISHIPOL UNY tersebut mengusung tema “Implementasi Ilmu Kimia dan Pendidikan Kimia sebagai Upaya Peningkatan Kualitas Energi Terbarukan Melalui Kontribusi Intelektual Muda untuk Mewujudkan Suistainable Development Goals 7”. Kegiatan yang berlangsung mulai pukul 07.30 ini sebagian besar dihadiri oleh mahasiswa program studi Kimia dan Pendidikan Kimia FMIPA UNY, serta beberapa mahasiswa dari program studi lain yang terkait, seperti prodi teknik maupun Fisika.

Pembicara utama dalam seminar kali ini adalah Prof. Dr. rer.nat. Evvy Kartini. Beliau adalah founder dari National Battery Research Institute (NBRI), sebuah lembaga independen bidang ilmu pengetahuan dan teknologi yang secara spesifik mempelajari, melakukan penelitian, pelatihan, dan mendukung program pendidikan tentang baterai sebagai instrumen penyimpanan energi elektrokimia. Pada seminar kali ini, Prof. Evvy menyampaikan materi tentang efektivitas energi terbarukan sebagai upaya mewujudkan SDG’s 7. Menurut beliau, transformasi energi dari yang bersumber pada fossil fuel menjadi energi ramah lingkungan dengan memanfaatkan energi listrik, sudah seharusnya dilakukan dewasa ini. Dalam beberapa tahun terakhir, hampir setiap barang elektronik memiliki versi portable sehingga memudahkan mobilisasi. Sealin itu, sejumlah merk mobil listrik yang telah banyak beredar di pasaran menjadi salah satu aplikasi alternatif untuk mengurangi penggunaan bahan bakar fosil. Beliau juga mengemukakan fakta bahwa jumlah cadangan nikel indonesia cukup melimpah dan sangat memungkinkan untuk dimanfaatkan sebagai bahan baku baterai, sehingga beliau menyayangkan apabila nikel hanya menjadi komoditas ekspor berupa biji mentah. Oleh karena itu, beliau menekankan pentingnya pendidikan sebagai tempat untuk menciptakan, membangun, dan menghidupkan mimpi seseorang hingga mimpi tersebut menjadi kenyataan.

Selain memaparkan tentang materi-materi saintifik tentang baterai dan lingkungan, Prof. Evvy juga memberikan semangat untuk mengejar cita-cita bagi seluruh peserta seminar. Pada sesi tanya jawab, peserta tidak hanya bertanya tentang materi seminar, namun ada pula mahasiswa yang bertanya tentang tips menghadapi kehidupan. Salah satu tips yang beliau sampaikan adalah tentang menulis mimpi dan rencana kehidupan yang ingin dicapai berikut waktunya. Menurut pengalaman beliau, menuliskan cita-cita pada secarik kertas akan menjadi pengingat sudah sejauh apa kita berjalan. Sebagai penutup, beliau berpesan kepada para mahasiswa dengan 3D, design your own roadmap, do your best, dan do’a orang tua jangan pernah dilupakan.

Selain Prof. Evvy, dua orang dosen berkompeten dibidangnya juga diundang sebagai narasumber. Beliau adalah Dr. Ahmad Agus Setiawan., S.T., M.Sc., Ph.D yang merupakan Dosen Fakultas Teknik Nuklir dan Teknik Fisika Universitas Gadjah Mada sekaligus sebagai pakar energi terbarukan. Beliau membawakan materi dengan tema "Optimalisasi Kualitas Energi Terbarukan Melalui Peran Ilmu Kimia Guna Terwujudnya SDG's Program". Selain itu, ada pula narasumber lain yaitu Dr. Cahyorini Kusumawardani, M.Sc yang merupakan Dosen Departemen Pendidikan Kimia Universitas Negeri Yogyakarta yang membawakan materi dengan tema "Peran Pendidikan Kimia dalam Pengembangan Penelitian Berbasis Energi untuk Memperbaiki Stabilitas Lingkungan". (ynp)