Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) bekerja sama dengan Universiti Pendidikan Sultan Idris (UPSI) Malaysia sukses menyelenggarakan program Praktik Kependidikan Internasional yang berlangsung selama kurang lebih satu setengah bulan pada 17 Oktober hingga 26 November 2024. Kegiatan ini bertujuan mempererat hubungan kerjasama antara UNY dan UPSI sebagai lembaga pendidikan sekaligus memberikan pengalaman global bagi para mahasiswa untuk latihan mengajar dalam tingkat internasional.
Setelah dilakukan proses seleksi mulai dari administrasi hingga wawancara, terpilih sebanyak 8 mahasiswa UNY yang berhasil lolos mengikuti program ini dari berbagai fakultas untuk mengajar di sekolah-sekolah mitra UPSI. Dari 8 mahasiswa tersebut, dua diantaranya merupakan mahasiswa FMIPA UNY dari program studi Pendidikan Kimia, yaitu Fadhila Nisaulmuna dan Aura Heidya Septa.
Dalam pelaksanaannya kedua mahasiswa tersebut ditempatkan di sekolah yang berbeda, yaitu di Sekolah Menengah Kebangsaan (SMK) Methodist Tanjong Malim dan Sekolah Menengah Kebangsaan (SMK) Proton City, Tanjong Malim, Malaysia. Program ini tidak hanya melibatkan aktivitas mengajar, tetapi juga, diskusi akademik dan pengenalan budaya lokal. Mahasiswa UNY diberi kesempatan untuk mengimplementasikan metode pembelajaran inovatif di kelas dengan pendekatan lintas budaya. Selama kegiatan berlangsung, para mahasiswa mengajar mata pelajaran Kimia dan Sains untuk tingkatan 2, 3, dan 4 dengan bahasa pengantar inggris dan bahasa melayu.
Pada awal program, mahasiswa sedikit merasa kesulitan karena adanya perbedaan budaya dan bahasa. Namun, berkat arahan dan bimbingan dari pihak sekolah (guru pembimbing), Pulami UPSI dan Dr. Nilavathi a/p Balasundram, M.Sc., PhD. dari jabatan kimia, Fakulti Sains dan Matematik (FSM) UPSI selaku dosen pembimbing, mahasiswa dapat berkonsultasi dan mempelajari hal-hal yang dirasa kurang sehingga dari awal hingga akhir kegiatan sukses berjalan dengan lancar.
Selain kegiatan mengajar mahasiswa juga diminta ikut aktif dalam setiap kegiatan yang berlangsung di sekolah, seperti perayaan Mole Day (Hari Mol Sedunia) sebagai bentuk aktivitas dari pelaksanaan pembelajaran berbasis STEM di Malaysia, kemah perdana, pendampingan kegiatan kokurikulum (ekstrakurikuler), kegiatan penyuluhan narkoba dan internet, serta graduation night. Pihak Pulami UPSI juga memberikan berbagai kesempatan melalui program non akademik selain program mengajar kepada mahasiswa UNY, seperti eksplorasi budaya Negeri Perak yang bertujuan memperkenalkan budaya Negeri Perak, Malaysia. Mahasiswa juga diberi kesempatan berkunjung ke Negeri Melaka dan Trip ke Kuala Lumpur bersama mahasiswa internasional UPSI.
Program Praktik Kependidikan Internasional ini merupakan salah satu bentuk nyata dari komitmen UNY untuk meningkatkan daya saing lulusan di tingkat global. UNY dan UPSI sepakat untuk terus memperkuat kerja sama ini di masa mendatang dengan menjajaki bidang kolaborasi baru, seperti penelitian bersama dan pertukaran dosen. Dengan keberhasilan program ini, UNY dan UPSI tidak hanya berhasil mencetak mahasiswa yang lebih siap menghadapi tantangan global, tetapi juga menunjukkan pentingnya sinergi antar negara dalam memajukan dunia pendidikan.